Pariwisata merupakan sektor industri yang paling memiliki prospek cepat dalam meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar. Wisata Karanganyar di Jawa Tengah memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata di Indonesia.
Wisata Karanganyar memiliki puluhan destinasi yang menarik. Hanya saja, promosi area wisata ini masih sangat minim. Memang pernah diliput oleh beberapa media mainstream, namun setelah itu tenggelam sunyi tak terdengar lagi. Padahal, wilayah ini sangat berpotensi untuk menjadi destinasi wisata alam yang sangat menarik.
Oleh karena itu, dalam hal ini kami sekedar memberikan sumbang saran untuk meningkatkan industri pariwisata di Karanganyar, Jawa Tengah.
Banyak Destinasi Kuliner Menarik di Area Wisata Karanganyar
Jika teman-teman di Pemerintahan Daerah, khususnya Sudin Pariwisata Pemprov Jawa Tengah mau perhatikan, belakangan ini banyak tempat kuliner bermunculan di Karanganyar.
Destinasi kuliner tersebut memiliki konsep kekinian, yang mendukung untuk selfie Instagram atau bahasa populernya “Intagrammable Places”.
Zaman semakin berubah, digitalisasi telah mengantarkan perubahan tersebut. Kebutuhan yang harus disediakan oleh sebuah tempat kuliner tidak hanya untuk makan dan minum saja, akan tetapi ada kebutuhan untuk selfie yang cukup tinggi di era digital sekarang ini.
Contohnya sebuah restoran kekinian di Karanganyar yang sedang hits hingga ke Solo dan Yogyakarta, Omah Simbok Resto. Spot kuliner ini banyak diperbincangkan di media sosial, terutama Instagram, selain di Facebook dan Twitter.
Omah Simbok Resto mengusung konsep yang sangat inovatif dengan memadukan masakan Jawa dan Chinese Food Halal, serta design arsitektur dan landscape yang memadukan unsur tradisional dan futuristik.
Destinasi kuliner seperti itu mulai hadir di Karanganyar dan semakin dapat menarik minat wisatawan untuk liburan ke Karanganyar.
Jika memajukan suatu destinasi wisata dengan membangun hotel, tentu saja ini membutuhkan investasi yang besar dan proses yang cukup lama. Kenapa tidak memasarkan area wisata dengan destinasi kuliner yang dapat memikat para audiens? ini seperti yang dilakukan oleh Malaysia dan Singapura bukan?.
Bagaimana Wisata Kuliner dapat Meningkatkan Pengunjung ke Lokasi Wisata?
Pariwisata adalah industri yang terdiri dari elemen-elemen yang mandiri, kecuali di organisir oleh pemerintah. Dalam hal ini, Wisata Karanganyar sudah banyak memiliki elemen yang mandiri untuk disebut sebagai wilayah dengan potensi industri Pariwisata.
Saat ini memang lokasi wisata yang berjarak tempuh selama 45 menit dari Kota Solo itu sudah ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah di akhir pekan. Namun, akan lebih baik jika di hari kerja dapat ramai pengunjung dari mancanegara.
Sebuah lokasi wisata harus didukung tempat penginapan yang layak untuk turis mancanegara dan tempat makan untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka sebagai manusia sehari-hari. Ini merupakan elemen penting dalam mengembangkan suatu area pariwisata.
Hal tersebut sudah ada di Karanganyar, hanya saja perlu pendekatan “bottom-up” seperti dengan memasarkan destinasi kulinernya terlebih dahulu. Ini karena mind-set kebanyakan orang di Indonesia untuk berwisata adalah di akhir pekan, padahal di hari biasa sembari rapat dinas, meeting atau sejenisnya dapat menjadi acara liburan di hari biasa.
Karanganyar sudah dikenal sebagai “short-escape” dari orang-orang di Surakarta, Solo dan Yogyakarta.
Oleh karena itu, untuk meningkatkan pariwisata di Karanganyar, pemasaran destinasi kuliner dapat menjadi opsi pilihan. Sebab, ketika banyak pengunjung ke spot-spot kuliner kekinian di Karanganyar dan mereka menyebarkan foto yang menarik di media sosial, maka akan semakin banyak orang datang ke Karanganyar dan hingga sampai mendunia.
Omah Simbok Resto Merupakan Contoh Destinasi Kuliner di Karanganyar
Untuk dapat lebih memahami ide ini, kami akan berikan sedikit gambaran mengapa area wisata Karanganyar membutuhkan pemasaran untuk destinasi kuliner.
Indonesia telah “dipengaruhi” oleh transformasi digital yang membawa banyak perubahan. Lebih dari 60% masyarakat di Indonesia sudah mengakses media sosial. Dan Indonesia termasuk negara paling aktif dalam mengakses media sosial.
Omah Simbok Resto yang berdiri antara tahun 2017 – 2018. semakin ramai dibicarakan di medsos. Banyak yang meng-upload foto selfie mereka dan foto group outbound di Instagram dengan latar belakang di restoran Omah Simbok.
Spot kuliner ini memang seperti Ndoro Dongker dan Bali Ndeso, dan Omah Simbok Resto menambah deretan destinasi kuliner di Karanganyar. Akan tetapi Omah Simbok Resto lebih memiliki konsep yang lebih dinamis. Baik dari makanan, arsitektur dan landscape, semua serba dapat dinikmati oleh para pengunjung.
Harga makanan di area wisata Karanganyar ini tidak mahal. Bahkan tempat kuliner di Karanganyar ini memberikan ruangan pertemuan gratis, cukup hanya membayar makan dan minum dengan biaya per pak mulai dari Rp. 35.000. Oleh karena itu, sebaiknya rapat dinas pemerintah Kota Solo selalu diadakan di Omah Simbok Resto.
Selain murah, tempat ini sangat mewah. Dengan kayu jati sebagai bahan bangunan pendopo aula, lesehan dan gazebo yang dihiasi dengan lampu-lampu yang indah … memberikan kesan pada restoran ini sebagai tempat yang indah.
Anda dapat mendengarkan gemericik air dari kolam ikan saat berada di aula pendopo dan lesehan di Omah Simbok Resto Park & Garden.
Setiap sudut di resto Omah Simbok Karanganyar ini merupakan spot yang instagrammable. Inilah yang memberikan nilai tambah pada sebuah usaha kuliner di era digital dan media sosial sekarang ini.
Siapapun yang berkunjung ke Omah Simbok, baik dalam rangka rapat dinas, acara liburan wisata kantor, maupun untuk sekedar makan bersama keluarga, akan merasakan ketentraman selain kelezatan hidangan makanan dan minuman yang dilakukan oleh para Koki yang didatangkan khusus dari Jakarta.
Benang Merah Industri Pariwisata Karanganyar
Pemasaran area wisata dapat dilakukan dengan pemasaran digital pada spot-spot kulier atau ada suatu keseruan. Hal ini juga memberikan peluang bagi para Event Organizer di Solo dan Yogyakarta. Dengan membuat suatu paket wista glamping misalnya, dan makan di spot-spot kuliner yang instagrammable serta dengan harga paket wisata yang murah, tentu akan banyak peminatnya.
Memang ada beberapa cara untuk meningkatkan pariwisata di suatu daerah seperti dengan membangun tempat penginapan dengan segala tingkatan bintang. Akan tetapi di Karanganyar sudah terbentuk suatu set wisata, yakni wisata alam. Dan ini akan lebih tepat jika penginapan tersebut dibentuk tenda penginapan tenda glamping yang sudah mulai banyak hadir di Indonesia, termasuk di Karanganyar.
Omah Simbok Resto dapat menjadi contoh bagaimana sebuah destinasi kuliner kekinian dapat meningkatkan pariwisata di Karanganyar, khususnya Tawangmangu, Bukit Kemuning dan spot-spot wisata lainnya di Karanganyar yang terdapat lebih dari 36 lokasi.
Tempat makan murah, lezat, nyaman dan memberikan keuntungan tambahan bagi para pengunjung seperti Omah Simbok Resto merupakan faktor sukses industri pariwisata di Karanganyar.
Bagi Anda yang berada di Solo Surakarta maupun di Yogyakarta, silahkan set Google Maps Anda “Omah Simbok Resto” untuk memulai penelitian atau pengalaman baru dalam menikmati sebuah destinasi kuliner di salah satu lokasi wisata terkenal di Jawa Tengah, yakni Bukit Kemuning.
