Setelah sosial media mulai dirasakan terlalu jenuh dan kurang membawa dampak penjualan, banyak perusahaan mulai melirik untuk hadir kembali di mesin pencari google. Ya, dapat kita lihat bahwa 2020 akan menjadi pertarungan kampanye pemasaran konten, terutama untuk Brand produk.
Menurut pemasaran konten B2C tolok ukur anggaran dan tren, sebuah laporan oleh Content Marketing Institute tentang kampanye pemasaran konten:
- Pemasaran konten digunakan oleh lebih dari 90% pemasar B2C dengan 44% dari kolega mereka mengklaim kampanye pemasaran cukup efektif dampaknya, 60% menunjukkan minat dalam meningkatkan anggaran kampanya pemasaran konten mereka.
- Dalam laporan yang sama, 67% dari perusahaan ritel memiliki pakar internal untuk menangani pemasaran konten dan 72% pemasar melaporkan produksi lebih banyak konten daripada tahun sebelumnya.
Statistik ini menunjukkan bagaimana kampanye pemasaran konten meningkat popularitasnya di seluruh dunia pada banyak perusahaan dan pemasar yang mengadopsi strategi konten yang berbeda.
Namun demikian, ada banyak orang yang masih tidak memiliki keyakinan bahwa jasa content marketing dapat memberikan manfaat bisnis nyata.
Namun, kebenarannya adalah bahwa:
Content marketing dapat membantu dalam banyak hal termasuk meningkatkan kesadaran merek, reputasi, dan visibilitas.
Karena itu strategi konten tidak selalu harus digunakan sebagai saluran penjualan yang akan menghasilkan penjualan nyata.
Bagaimana Cara Memulai Kampanye Pemasaran Konten untuk Brand?
Jika Anda masih memiliki perasaan bahwa Anda harus lebih berkonsentrasi untuk hadir di media sosial, maka Anda tidak tahu berapa banyak yang Anda lewatkan. Ketika orang mendapatkan informasi dari akun sosmed Anda, maka mereka mencari di Google dan apa yang terjadi? Brand Anda tidak hadir, mereka lari ke Brand lainnya.
Ini artinya Anda hanya perlu belajar bagaimana memulai strategi digital marketing secara terstruktur.
Ada begitu banyak taktik pemasaran konten yang dapat Anda gunakan dan terapkan untuk bisnis Anda.
Di bawah ini adalah panduan sederhana tentang cara memulai kampanye pemasaran konten dengan sukses dari awal. Langkah demi langkah tips di sini akan membantu Anda untuk menjawab pertanyaan “mengapa”; mengapa membuat konten? Kepada siapa itu ditargetkan? Dan bagaimana Anda akan membantu mereka dengan cara yang tidak akan dilakukan orang lain.
Dengan cara ini, Anda akan memahami pentingnya content marketing dalam menghasilkan lebih banyak pendapatan, membangun basis pelanggan yang lebih baik dan menurunkan biaya.
1. Mulailah Segera
Banyak pemasar tidak percaya bahwa content marketing adalah sangat sederhana. Membuat konten yang berharga dalam membantu dan menarik minat pelanggan terhadap produk atau layanan Anda, yang bertujuan membangun kepercayaan dan pengakuan sehingga mereka akan senang membeli dari Anda.
Sangat mungkin Anda memahami hal ini, tetapi apakah mitra bisnis, CEO, atau manajer Anda melakukannya?
Karena itu penting bagi Anda untuk memulai dengan meyakinkan mereka dengan menyebutkan manfaat pemasaran konten dan mengapa mereka harus berinvestasi di dalamnya. Dengan kata lain, Anda perlu persetujuan mereka jika Anda ingin segera memulai kampanye pemasaran konten untuk Brand produk perusahaan Anda.
Penundaan hanya akan menghasilkan penurunan dalam tingkat persaingan. Ingatlah, bukan hanya perusahaan tempat Anda bekerja saja yang melakukan ini. Anda dapat lihat sebuah Brand sabun cuci pakaian sudah mulai “menguasai” hasil pencarian di google untuk kata kunci relevan dengan produk mereka.
2. Tetapkan tujuan yang jelas
Keberhasilan kampanye pemasaran konten Anda ditentukan dengan menyelaraskannya dengan tujuan bisnis Anda. Strategi pemasaran konten Anda hanya dapat membantu mengembangkan bisnis Anda jika Anda benar-benar menentukan tujuan yang jelas.
Dalam hal itu, Anda harus terlebih dahulu memikirkan untuk menetapkan tujuan yang ditentukan sebelum Anda membuat konten apa pun dengan menyatakan apa yang ingin Anda capai di akhir kampanye.
Berikut ini adalah beberapa tujuan umum yang ditetapkan oleh organisasi yang terlibat dalam pemasaran konten;
- Meningkatkan kesadaran merek. Pembuatan konten harus difokuskan untuk menarik perhatian pembaca ke titik yang akan mereka tanyakan pada diri mereka sendiri, “siapa yang menulis ini?”
- Meningkatkan loyalitas merek. Tujuan akhir Anda seharusnya membuat prospek Anda mulai menganggap Anda sebagai sumber informasi yang kredibel. Dengan cara ini, mereka akan mengunjungi halaman Anda dan membaca konten yang dibagikan setiap kali mereka mencari solusi spesifik.
- Edukasi pelanggan. Sebagai digital marketer, Anda tahu bahwa pelanggan Anda memiliki banyak pertanyaan yang harus dijawab. Melalui kampanye pemasaran konten untuk Brand, Anda akan dengan mudah menjawab berbagai pertanyaan dan memberikan solusi untuk berbagai masalah yang dihadapi oleh pelanggan Anda.
- Membangun koneksi yang berharga. Membangun kepercayaan merek adalah sangat penting. Karena itu, Anda perlu membuat konten berkualitas tinggi yang menarik, dan yang akan mendorong percakapan dengan pembaca Anda. Dengan cara ini, Anda akan dapat membangun lebih banyak koneksi dan membangun kepercayaan mereka terhadap merek Anda.
3. Tentukan metrik pengukuran
Ini adalah alat yang dengannya Anda akan mengukur kinerja atau keberhasilan kampanye Anda. Terlepas dari kenyataan bahwa tujuan yang berbeda memiliki indikator kinerja utama yang berbeda, ada beberapa metrik umum yang memotong kampanye pemasaran konten Anda seperti;
- Perujuk
- Halaman per kunjungan
- Lama waktu di situs
- Lalu lintas yang dihasilkan dari konten
- Tingkat pentalan
- Konversi
- Berbagi sosial
Dalam hal ini, Anda harus mengembangkan sistem pelaporan yang mudah untuk diikuti semua orang.
Ingatlah bahwa content marketing itu seperti strategi pemasaran lainnya: Anda perlu mengumpulkan dan menganalisis data agar berhasil. Jadi, mendefinisikan metrik yang tepat adalah kuncinya. Namun, jangan membuat kesalahan pemasaran konten berbasis data seperti tidak mengumpulkan cukup data, tidak sabar atau mengganti strategi dan analitik.
4. Menilai kapasitas dan sumber daya internal
Bahkan sebelum Anda berpikir tentang outsourcing pekerjaan yang melibatkan ahli eksternal, Anda perlu melakukan sebagian besar pada kampanye di rumah. Dalam hal ini, Anda harus menilai dan menentukan sumber daya dan kemampuan internal Anda untuk memutuskan siapa yang mampu menangani apa dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas.
Dengan menilai kemampuan dan sumber daya internal Anda, Anda kemudian akan dapat menentukan berapa banyak yang harus di-outsourcing-kan.
Pada catatan yang sama, Anda juga perlu melihat aspek manajemen kampanye. Siapa yang akan mengawasi berbagai aspek yang terlibat dalam kampanye? Sumber daya apa yang dibutuhkan? Tentu saja, ini akan tergantung pada ukuran organisasi Anda. Beban kerja yang tersedia akan dibagi antara gugus tugas yang tersedia.
5. Buat konten berdasar buyer persona Anda
Memahami audiens Anda penting dalam mengembangkan kampanye pemasaran yang sukses. Karena itu, Anda perlu memahami apa yang menjadi perhatian mereka dan mengembangkan konten yang disesuaikan dengan preferensi mereka. Untuk mencapai ini, Anda memerlukan daftar buyer persona yang mewakili pembaca ideal Anda. Namun, Anda perlu memahami cara menghindari kesalahan pribadi yang umum.
Dengan memahami siapa target audiens Anda, Anda akan dapat menyampaikan pesan yang tepat kepada mereka dan menceritakan kisah merek Anda dengan cara yang benar.
6. Lakukan audit konten secara berkala
Sebelum meluncurkan kampanye pemasaran konten Anda, Anda perlu melakukan audit atas konten Anda saat ini. Ini akan memungkinkan Anda untuk;
- Mudah mengenali masalah dengan konten Anda, tautan rusak dan masalah kinerja di antara hal-hal lain yang dapat menghambat bagaimana pelanggan Anda menanggapi konten.
- Pastikan apakah konten Anda memiliki kualitas yang tepat dan tentukan apakah perubahan atau pembaruan diperlukan.
- Tentukan apakah ada konten yang mungkin bernilai untuk digunakan kembali dalam kampanye baru Anda.
Audit konten cukup teknis bagi mereka yang tidak berpengalaman di bidang tersebut. Karena itu, Anda perlu memahami dengan baik bagaimana melakukan audit konten di situs Anda untuk mengevaluasi dan menentukan apakah itu bernilai atau tidak.
7. Buatlah konten yang asli dan unik
Orisinalitas adalah kunci keberhasilan kampanye pemasaran konten Anda. Karena itu, Anda perlu memastikan bahwa Anda mempertahankan standar tertinggi ketika datang ke orisinalitas konten dengan mengingat bahwa banyak konten sedang dibuat di luar sana pada topik yang sama.
Tanpa keunikan, Anda dapat menemukan bahwa upaya Anda kurang optimal . Dalam hal outsourcing pembuatan konten Anda ke penyedia layanan eksternal, Anda harus memastikan mereka memiliki pengalaman dan keahlian yang tepat yang dimiliki oleh orang lain.
8. Kembangkan konten
Jangan membatasi diri Anda hanya pada satu jenis konten tertentu. Menerbitkan berbagai jenis konten akan memungkinkan Anda membuka diri untuk audiens yang lebih luas.
Dalam hal ini, Anda dapat mempertimbangkan mencampur berbagai jenis konten seperti posting blog, makalah penelitian, kertas putih, infografis, bahkan dengan membuat cerita untuk brand Anda yang didukung dengan gambar dan video story telling.
9. Dapatkan selalu ide untuk konten
Di sinilah banyak digital marketer yang melewatkan intinya. Dengan ide-ide yang tepat, Anda akan dapat membuat konten menarik yang akan menonjol dan memenuhi kebutuhan calon pelanggan Anda.
Agar efektif dengan ide-ide segar, berkonsentrasilah pada apa yang Anda ketahui dan hasrat Anda, bangun konten dengan bergabung dalam diskusi dan bertanya kepada pelanggan, terutama di media sosial untuk ide-ide konten yang tepat.
10. Buatlah tabel daftar konten
Ini merupakan kalender editorial yang akan Anda gunakan untuk mengevaluasi konten dan pembuatan konten Anda. Ini dapat menjaga Anda untuk memposting konten selalu tepat waktu.
Tabel daftar konten juga akan membantu Anda untuk tetap memeriksa dan juga memberi Anda wawasan tentang persona konten, kata kunci, topik dan saluran distribusi mana yang lebih tinggi nilainya.
11. Buatlah konten yang selaras dengan tujuan Anda
Dengan kalender konten yang ada, Anda harus membuat konten yang selaras dengannya. Proses ini membutuhkan penggabungan spesialis dalam berbagai jenis konten, memilih tajuk yang tepat dan memastikan konten selaras dengan strategi konten Anda. Secara sederhana, konten Anda harus sejalan dengan pesan merek Anda.
Tujuan tidak selalu sama, bisa saja pada bulan pertama tujuan Anda adalah untuk brand awareness, maka buatlah konten yang dapat mendukung tujuan tersebut.
12. Tentukan saluran distribusi
Ini adalah langkah terakhir menuju sukses dalam kampanye pemasaran konten Anda. Dengan semua langkah dipertimbangkan, Anda harus mempublikasikan konten di saluran yang tepat di mana audiens target Anda dapat dengan mudah mengaksesnya. Anda harus memperhatikan dengan cermat tren pemasaran terbaru di media sosial jika Anda ingin berhasil dalam kasus ini.
Memiliki strategi media sosial yang kuat adalah kunci untuk mempromosikan konten Anda!
Ada banyak cara untuk mempromosikan konten Anda di media sosial tetapi Anda tidak harus selalu menggunakan metode klasik. Dari waktu ke waktu, saya sarankan untuk mencoba mempromosikan konten Anda di media sosial dengan metode yang diabaikan oleh orang lain.
Kesimpulan:
Jadi, apa elemen kunci yang Anda butuhkan untuk membuat kampanye pemasaran konten yang sukses?
Pemasaran konten telah berkembang dari waktu ke waktu dan terus berubah. Sangat penting untuk tetap di atas permainan Anda dan menyadari tren.
Semua dikatakan dan dilakukan; Anda perlu mempertimbangkan aspek penting lain dari pemasaran konten, meninjau dan memperbarui konten secara berkala. Ini akan memungkinkan merek Anda untuk tetap pada target.
Sebuah brand akan membutuhkan ratusan bahkan ribuan kata kunci untuk dapat terus menerus terliat oleh target audiens Anda. Mesin pencari merupakan tahap ke-dua yang dilakukan oleh calon pelanggan Anda yang sudah mulai siap membeli setelah mendapatkan informasi dari media sosial.
Hubungi Kami
Untuk mendapatkan jasa pemasaran konten yang dapat diandalkan oleh Brand Anda.
